Selasa, 12 Juli 2011

Menjelang Festival Yosakoi 2011

Festival Seni Lintas Budaya Cross Culture Fest 2011 udah semakin dekat nih, berbagai perasaan saling berkecamuk diantara para peserta termasuk saya. Semakin mendekati hari H malah semakin amburadul semua kondisi peserta.
Sedikit konflik menyertai kelompok saya, padahal sudah mendekati akhir pejuangan.
Formasi tarian sudah terbentuk, peserta pun sudah siap tapi beberapa waktu yang lalu ada beberapa dari anggota yang mengundurkan diri. Semakin meneganggkan saja .. mirip film yang di puter tapi gak jelas alur dan endingnya.

Ini kali pertama saya mengikuti Festival Yosakoi karena dua tahun yang kemarin saya meliput acara tersebut laporannya bisa di cek disini dan disini. Untuk tahun ini saya berpartisipasi langsung untuk menjadi peserta Festival Yosakoi 2011.

Festival Yosakoi di Surabaya diadakan pertama kali pada tahun 2002 dalam rangka peringatan "Tahun Pertukaran Masyarakat Jepang - Asean" atas kerjasama Kota Kembar Surabaya dan Kochi, Jepang.
Di Jepang Festival Yosakoi merupakan salah satu Festival (tarian massal) yang terkenal dan diselenggarakan setiap tahun di Kota Kochi pada tanggal 9 - 12 Agustus. Festival ini diciptakan pada tahun 1954 dengan harapan untuk mengatasi resesi ekonomi dan meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat kota Kochi.



Yosakoi adalah tari dengan ciri khas gerakan tangan dan kaki yang dinamis. Tari ini berkembang sebagai bentuk modern tari musim panas Awa Odori. Sambil menari, di kedua belah tangan, penari pria dan wanita segala umur membunyikan perkusi dari kayu yang disebut naruko. Mulanya, naruko dipakai untuk mengusir burung-burung di sawah, namun sekarang menjadi pelengkap tari. Penari dalam satu kelompok mengenakan kostum berupa happi atau yukata. Kostum dan musik dipilih sesuai selera masing-masing kelompok yang berusaha tampil seunik mungkin. Musik pengiring tari dapat merupakan campuran musik daerah (minyō) dicampur dengan musik rock, samba, disko, enka, atau genre musik yang lain sesuai selera, namun harus memasukkan melodi "Yosakoi Naruko Odori". (wikipedia)

Peserta Yosakoi Soran Jepang

Semakin dilema buat menghadapi Festival Yosakoi tahun ini karena ini festival saya pertama kali terlibat dalam peserta. Apalagi ketika semalam di umumkan bahwa tempat penyelenggaraan di pindah dari tempat awal di Taman Surya menjadi di Taman Bungkul Surabaya yang pastinya akan memakan banyak energi untuk menari sambil jalan di jalanan sekitar Taman Bungkul. Semoga saya bisa memberi yang terbaik.
Pokoknya (私はクールだ) Watashi wa kūruda deh .. hahahahahahaha .. .

16 komentar:

  1. Wah keren nih acaranya mas, semoga sukses ikutan acaranya mas,,,:)

    BalasHapus
  2. > Arief Bayoe Sapoetra : suwun kang .. amin semoga sukses .. :)

    BalasHapus
  3. Tak support teko mburi bang... T.A.G.N.A.M.E.S

    BalasHapus
  4. wah ikutan ya :)
    mudah2an bisa liat. terakhir liat waktu masih dibalai kota. ngeliat tim ITS, soalnya adekku ikutan. hihi

    btw semoga lancar jaya yaa
    ganbattene :)

    BalasHapus
  5. rekam yee pas lu nari, gw mo liat... hihihiii...

    BalasHapus
  6. yihaaa... pengen banget ngelihat si Hoedz menari

    BalasHapus
  7. hahahahaha .. thx semua dukungannya .. deg²an nih .. seumur umur gak pernah nari ... ntar deh pake jasa tukang shooting keliling :)

    BalasHapus
  8. ayo semangat. jangan sampai hal kecil merusak persiapan lama yang udah dilakuin

    BalasHapus
  9. hmm, menarik juga kayaknya acarannya nich . ..
    jadi penasaran . ..

    BalasHapus
  10. makasih ..semoga saya dan kelompok saya sukses .. kalopenasaran langsung datang aja ke Taman Bungkul Surabaya .. :)

    BalasHapus
  11. wah2 kalo direkam ntar uplod dan dipajang disini ya..
    pengen nonton, tapi acaranya pagi sih.. :p

    BalasHapus
  12. aku dukung lewat blog dan doa :D

    BalasHapus
  13. wah, menarik sekali. Jadi ingat ketika saya menghadiri acar festival Jepang juga yg lupa saya namanya di Singapore

    BalasHapus

udah baca kan .. ? gimana .. ? ada komentar gak .. ?