Bukit Jamur Gresik |
Rencana di Minggu pagi pengen jalan - jalan ke daerah Gresik yang suhu nya agak hot mungkin lebih hot dari Surabaya.
Tak apalah, berbekal GPS nya smartphone dan GPS ciptaan Allah SWT (baca: mulut) kami berangkat dengan Vario hitam.
Sampai di Gresik ternyata masih jauh dari pusat keramaian, maklum lah kan Bukit Jamur itu adalah bekas pertambangan batu kapur yang sudah tidak aktiv, akhir akhir ini lokasi pertambangan itu digunakan oleh masyarakat sekitar untuk wisata.
Bukit Jamur berada di Desa Bungah, Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik yang pagi itu belum begitu banyak pengunjungnya.
Selfie dikit dan cekrek sana sini menjadi agenda wajib ketika mengunjungi tempat yang indah.
Bukit Jamur terletak di lahan bekas galian batuan kapur di
Bukit Kaliwot, Desa Bungah. Pemilik
galian C di lokasi bukit jamur, Irsyad Raharja, mengemukakan, lokasi mulai
digali sekitar tahun 1992. Bekas galian C itu ditutup tahun 2008 dan sejak 2010
dibuka untuk masyarakat umum. Awalnya lokasi itu hanya dijadikan tempat berburu
foto, khususnya untuk foto pranikah.
Awalnya,
batu-batuan yang keras dibiarkan begitu saja karena tidak bisa diambil. Bagian
yang dikeruk hanya lahan sekitarnya. Akibat terkena panas dan hujan, batuan itu
pun terkikis membentuk tudung jamur, lahan di bawahnya membentuk tebing
vertikal menyerupai batang jamur.
Bekas lahan galian itu seperti tumbuh jamur-jamur yang baru
kuncup berukuran besar. Ada sekitar
40 batu jamur di lokasi seluas sekitar 3 hektar, dari ratusan hektar lahan yang
ditambang. Tinggi batuan jamur bervariasi, mulai 2 meter hingga tertinggi
sekitar 7 meter.
Bentuk batu yang
unik menjadikan bukit jamur ini tempat menarik, khususnya untuk foto-foto
bergaya selfie. Tempat itu menjadi
terkenal melalui internet dan media sosial.
sumber : National Geographic Indonesia
Om Kasih link blog portfolio foto2 saya ya, untuk sumber fotonya :)
BalasHapusThanx so much
link : aminuddinn83.wordpress.com
siap, sudah saya edit untuk sumbernya, terima kasih atas foto keren nya
Hapus